Pompa air? pastinya sudah menjadi kebutuhan utama bagi Anda yang menggunakan sumur. Karena dengan pompa air, nantinya Anda tidak perlu menimba air menggunakan ember.
Akan secara mudah air di sumur mengalir melalui instalasi pipa setelah saklar dinyalakan (On). Dengan begitu, Anda hanya perlu menyiapkan bak atau ember untuk menampung airnya.
Namun, pengguna pompa air kerap mengalami masalah pada pompa air yang digunakan seperti misalnya daya dorong air lemah pompa harus dipancing, bahkan konslet maupun mati. Tentu saja, hal itu membuat penggunanya bingung.
Jika begitu, maka pengguna pompa air harus melakukan perbaikan atas masalah kerusakan tersebut. Agar nantinya pompa air akan dapat kembali digunakan secara normal seperti biasanya.
Penyebab Pompa Air Konslet
Namun sebelum berlanjut ke pembahasan mengenai pompa air yang konslet, alangkah baiknya ketahui penyebabnya. Hal ini agar nantinya proses memperbaiki pompa air akan dapat mudah dan bisa ditangani pada masalah yang menjadi faktor penyebabnya. Berikut beberapa penyebab tersebut:
- Kabel power atau kabel sumber arus listrik terputus. Hal ini bisa disebabkan oleh digigit tikus atau bahkan bisa penggunaan kabel yang sudah lama dengan terkena hujan dan sinar matahari setiap hari.
- Dina pompa air terbakar. Biasanya saat dinamo terbakar, maka akan tercium bau gosong yang tidak enak. Bisa juga dikarenakan dinamo yang kemasukan air.
- Kapasitor rusak atau mati. Menjadi salah satu komponen utama, kapasitor perannya di pompa air sangat penting. Jadi, jika sampai konslet maka pompa air tidak akan menyala. Gulung Dinamo Pompa Air
- Otomatis pompa rusak dan tidak bekerja dengan baik. Biasanya akan terjadi pada saat pompa air telah digunakan dalam waktu yang lama.
Cara Memperbaiki Pompa Air yang Konslet
Setelah mengetahui penyebab yang membuat pompa air konslet, maka Anda bisa untuk mulai memperbaikinya. Dan berikut cara memperbaiki pompa air konslet sesuai dengan penyebab yang dialami.
1. Kabel Power Terputus
Jika penyebab mengapa pompa air konslet akibat kabel power putus, maka Anda hanya perlu menyambungkan saja dengan catatan kebal masih layak. Sedangkan jika dirasa kabel sudah tidak layak pakai, maka ganti kabel baru.
Gantilah kabel power ini dengan kabel yang sama atau bahkan memiliki kualitas lebih bagus. Agar nantinya kabel terputus akan terhindarkan lagi dan tidak membuat pompa air yang sedang Anda gunakan konslet atau mati.
2. Dinamo Terbakar
Memperbaiki pompa air yang konslet akibat dinamo terbakar yaitu dengan cara mengganti gulungan atau lilitan kuningan. Nah, hal ini yang kerap Anda tidak bisa. Dengan begitu, ini harus ditangani oleh orang khusus.
Anda bisa bawa dinamo ini ke tukang service dinamo pompa air di sekitar lokasi berada. Jangan lupa untuk bawa uang, biaya atau ongkos memperbaiki dinamo pompa air ini sendiri terbilang cukup bervariatif.
3. Kapasitor Mati
Kapasitor mati juga menjadi penyebab selanjutnya yang membuat pompa air dirumah Anda konslet. Sebenarnya tidak ada cara untuk memperbaikinya jika kondisi kapasitor lemah bahkan mati, maka Anda hanya perlu ganti kapasitor baru.
Karena jika kapasitor lemah dan sudah dicek namun tetap akan digunakan, maka kinerja dari pompa air akan tidak stabil. Bahkan bisa juga pompa air akan kembali mengalami konslet.
4. Otomatis Pompa Rusak
Tidak hanya akan konslet, otomatis pompa rusak juga bisa menyebabkan pompa air akan mati total. Cara atau solusi memperbaiki yaitu dengan melepas otomatis pompa tersebut dan menggantinya dengan otomatis pompa baru.
Untuk mendapatkannya Anda bisa datang ke toko elektronik terdekat, biasanya disana sudah menyediakannya. Untuk harganya sendiri beragam, ada yang Rp 30 ribu bahkan sampai Rp 100 ribu.
No comments:
Post a Comment